Lubang masuk walet lebih dari satu, Benar atau Salah?
Penggunaan Lubang masuk burung lebih dari satu seperti ini sering dilakukan oleh pebisnis walet dengan alasan yang bermacam- macam seperti menghadap ke arah burung walet mencari pakan, ada yang menghadap ke sungai dsb..
Akibat yang ditimbulkan penggunaan dua lubang ini adalah burung akan masuk dari sisi yang satu dan keluar dari sisi yang lain. Burung hanya akan bermain di rooving room anda tanpa berniat masuk ke lantai bersarang.
Maka banyak permasalahan mengapa rumah walet di rooving roomnya banyak kotoran walet sedangkan sarang waletnya sedikit.
Penggunaan dua atau lebih lubang masuk boleh dilakukan dengan cara di satu arah saja. Maka burung tidak akan hanya keluar masuk rumah walet kemudian keluar.
Sebaiknya untuk peningkatan populasi burung walet dan sarang walet gunakan cara pengaturan lubang masuk satu arah saja dan dianjurkan penggunaan lubang sebaiknya satu karena mengurangi kecurigaan burung walet untuk masuk dan juga lebih aman.
Hal ini sudah dialami oleh banyak orang. Setelah perubahan lubang masuk populasi burung walet mengalami peningkatan dan kotoran walet mulai berkurang di rooving room.
Akibat yang ditimbulkan penggunaan dua lubang ini adalah burung akan masuk dari sisi yang satu dan keluar dari sisi yang lain. Burung hanya akan bermain di rooving room anda tanpa berniat masuk ke lantai bersarang.
Maka banyak permasalahan mengapa rumah walet di rooving roomnya banyak kotoran walet sedangkan sarang waletnya sedikit.
Penggunaan dua atau lebih lubang masuk boleh dilakukan dengan cara di satu arah saja. Maka burung tidak akan hanya keluar masuk rumah walet kemudian keluar.
Sebaiknya untuk peningkatan populasi burung walet dan sarang walet gunakan cara pengaturan lubang masuk satu arah saja dan dianjurkan penggunaan lubang sebaiknya satu karena mengurangi kecurigaan burung walet untuk masuk dan juga lebih aman.
Hal ini sudah dialami oleh banyak orang. Setelah perubahan lubang masuk populasi burung walet mengalami peningkatan dan kotoran walet mulai berkurang di rooving room.
Kasus Rumah Walet
No comments:
Post a Comment